Sinetron Bulan Ini
Reshuffle Jilid II
Reshuffle Jilid II
Panggung politik Negeri kita hingar bingar, perkaranya, rakyat Indonesia ramai2 nonton Sinetronyang betajuk " Reshuffle Kabinet Indonesia Bersatu Jilid II". Pemainnya mereka yang sahwat jabatannya tinggi, dan mereka yang dag dig dug seport jantung " jangan2 saya ikut direshuffle"yg diperankan para Menteri yang sedang menjabat. Dan sutradaranya Pak Prerogatif, yaitu Pak Presiden. Menonton sinetron tsb. kita tidak melihat sikap seperti dipertontonkan dalam episode Abu Bakar Sang Khalifah dengan sahabatnya Umar bin Khotob. Secara dramatis dan tiba2 Abu Bakar meminta Umar untuk menjadi penggantinya sebagai Khalifah ,karena Abu Bakar sakit. Jawaban Umar, tidak ! "Aku bukan orang yg tepat " kata Umar. Abu Bakar menilai bahwa Umar adalah orang yg tepat. Keras, tegas, jujur dan selalu berkata dg hati nuraninya. Ketika Umar tetap menolak, Abu Bakar mengatakan kepada Umar "Ya Umar , ada 2 perkara yg dibenci oleh Alloh, yaitu pertama orang yg mampu tapi tidak mau, dan yg kedua orang yg tidak mampu tapi mau ". Begitu mendengar peringatan Abu Bakar, menangislah Umar dan Allohu Akbar ! Umar akhirnya mau menerima jabatan menggantikan Abu Bakar, sebagai Khalifah ke II, dalam Pemerintahan Pasca wafatnya Nabi di Madinah. Episode seperti tsb.tidak kitas lihat dalam Sinetron Resuffle II. Justru sebaliknya, banyak orang yang menginginkan diangkat sebagai Menteri. Tidak perduli apakah dia mampu atau tidak, yg penting Menteri.
Dan ketika mereka diangkat menjadi Menteri, mereka melakukan syukuran, bukan mohon minta didoakan agar jabatan yg diembannya berhasil. Malah katanya ada seorang yg diangkat Menteri akan mengadakan Syukuran Kubro. Syukuran boleh, tapi sebaiknya, setelah dia berhasil menyelesaikan tugasnya. Doa itu penting, karena medan yg akan dihadapi bukan masalah enteng. Sudah 9 th sejak reformasi, rakyat makin sengsara hidupnya. Ekonomi riil mandeg, ekonomi rakyat mati suri. Itulah sebabnya tingkat kepercayaan Pemerintah SBY - YK dimata rakyat merosot dari 69 % menjadi 39 % ( Survey LSI Maret 2007).
Terlepas dr semuanya, kita kirim doa dan sangat mengharapkan agar hasil Resuffle II, benar memberikan manfaat yg besar bagi Rakyat. Kalau tidak, kita tidak tahu apa yg akan terjadi.
Dan ketika mereka diangkat menjadi Menteri, mereka melakukan syukuran, bukan mohon minta didoakan agar jabatan yg diembannya berhasil. Malah katanya ada seorang yg diangkat Menteri akan mengadakan Syukuran Kubro. Syukuran boleh, tapi sebaiknya, setelah dia berhasil menyelesaikan tugasnya. Doa itu penting, karena medan yg akan dihadapi bukan masalah enteng. Sudah 9 th sejak reformasi, rakyat makin sengsara hidupnya. Ekonomi riil mandeg, ekonomi rakyat mati suri. Itulah sebabnya tingkat kepercayaan Pemerintah SBY - YK dimata rakyat merosot dari 69 % menjadi 39 % ( Survey LSI Maret 2007).
Terlepas dr semuanya, kita kirim doa dan sangat mengharapkan agar hasil Resuffle II, benar memberikan manfaat yg besar bagi Rakyat. Kalau tidak, kita tidak tahu apa yg akan terjadi.
No comments:
Post a Comment